Penggunaanrangka atap baja ringan model pelana tidak hanya dipakai di Indonesia, melainkan juga populer dipakai di negara-negara barat. Nah, jika kalian tertarik untuk mencoba membuat atap rumah menggunakan model pelana, maka silakan simak penjelasannya di bawah ini.. Baca Dulu : Baja Ringan Bentang 12 Meter
Siapa sih yang tidak tahu dengan model atap pelana? Atap satu ini sering dijuluki sebagai atap sejuta rakyat Indonesia karena memang seringkali ditemui dari Pulau Jawa sampai Kalimantan. Untuk membuat hunian lebih menarik, maka pastinya Anda membutuhkan rencana atap pelana yang bagus dan atap rumah, sudah sepantasnya pemilik perlu memperhatikan konstruksi yang sangat nyaman untuk bangunan. Atap rumah model pelana tidak hanya membuat tampilan bangunan tampak estetik, namun juga mampu melindungi bangunan dari panas terik matahari maupun cara membuat atap pelana? Untuk memudahkan proses pembangunan, maka Anda perlu menentukan contoh gambar denahnya terlebih dahulu. Nah, dengan begitu pihak perencana bangunan akan lebih mudah mewujudkannya sesuai dengan keinginan pemiliknya Mengenai Model Atap PelanaRekomendasi Konstruksi Rencana Atap Pelana1. Denah Konstruksi Atap Pelana Kayu2. Atap Pelana Sederhana3. Denah Atap Pelana Baja Ringan4. Detail Atap Pelana Tradisional Klasik5. Konstruksi Kuda-Kuda Kayu Sederhana6. Detail Atap Pelana Kuda-Kuda Tipe 17. Rangka Baja Ringan Model PelanaSekilas Mengenai Model Atap PelanaAtap pelana merupakan sejenis atap yang memiliki 2 sisi kemiringan, sehingga nanti ketika sudah jadi kelihatannya mirip seperti segitiga. Sesuai dengan namanya sendiri, pelana memiliki arti “Kuda” hingga banyak orang Indonesia yang menyebutnya sebagai model atap hunian yang ada di Indonesia dibuat dengan model pelana karena memang menawarkan banyak sekali keuntungan. Mau tahu apa saja keuntungan menggunakan atap pelana? Keuntungan menerapkan atap pelana pada bangunan yakni memberi kemudahan dalam proses pembuangan air yang sudah banyak diketahui, Indonesia termasuk negara yang memiliki curah hujan tinggi. Hal ini menyebabkan atap perumahan masyarakat sering terpapar oleh air, sehingga dengan menggunakan atap pelana bisa terbuang secara otomatis dan atap rumah tidak mengalami memudahkan proses pembuangan air hujan, rencana atap pelana juga bisa melindungi bagian dalam bangunan dari kondisi panas. Panas yang dipancarkan dari luar nantinya akan terperangkap pada area atap, sehingga bagian dalam rumah akan terasa lebih sejuk pelana juga menawarkan kemudahan serta kepraktisannya dalam pemasangan. Kemudahan dalam proses pemasangan atap akan membuat Anda lebih hemat budget. Faktor-faktor itulah yang membuat atap pelana cukup banyak disukai oleh masyarakat Indonesia khususnya Pulau juga Harga Atap BitumenRekomendasi Konstruksi Rencana Atap PelanaUntuk menghemat budget pengeluaran, maka Anda disarankan untuk memilih sendiri material rangka yang akan digunakan. Begitu juga dengan bagian atap pelana yang bisa dirancang dengan berbagai bahan mulai dari kayu dan baja ringan sesuai keinginan pemilik bangunan Rumarumi rekomendasikan konstruksi rencana atap pelana1. Denah Konstruksi Atap Pelana KayuSaat berkunjung ke Pulau Jawa, pastinya akan banyak menemui model atap pelana yang terbuat dari bahan kayu berkualitas. Walaupun banyak orang yang meragukan kekokohannya itu, terbukti atap pelana dari kayu bisa bertahan dalam jangka waktu dengan contoh denah atap pelana, pemasangan kaso dibuat dengan jarak sekitar 50 sampai 60 cm. Pastikan dalam proses pemasangan atap posisinya waterpass, sehingga bisa pas dengan sudut kemiringan atap sekitar 30-60 derajat. Apalagi hal yang harus diperhatikan?Tiap sambungan konstruksi atap pelana kayu harus benar-benar diperhatikan, agar bisa kuat dan bentuknya simetris. Tambahkan bagian pen atau join untuk menguncinya, sehingga sambungan bisa terlihat lebih kuat sesuai dengan detail atap pelana yang Anda yang ingin menggunakan kuda atap pelana dari kayu disarankan untuk memilih kayu yang sifatnya anti lembab dan anti rayap. Finishing akhir bisa menggunakan lapisan cat kayu yang kualitasnya benar-benar bagus serta tahan lama Atap Pelana SederhanaBentuk atap pelana memiliki ciri khas dua bidang trapesium dengan sudut sekitar 30 sampai 40 derajat bagian puncaknya. Model atap pelana sederhana memang sangat cocok digunakan di Indonesia karena saat diguyur hujan, air akan otomatis mengalir ke pelana sederhana sangat cocok diterapkan sebagai bangunan perkantoran atau sekolahan. Namun untuk diterapkan sebagai bangunan rumah tentu tidak masalah, namun lebih baik sambil dikreasikan dengan model lainnya yang iconik. Tertarik dengan detail atap pelana seperti ini?3. Denah Atap Pelana Baja RinganApalagi rekomendasi rencana atap pelana lainnya? Atap pelana baja ringan juga cukup diminati oleh masyarakat Indonesia. Memang budget pastinya akan lebih mahal, namun banyak sekali keuntungan yang ditawarkan saat menggunakan atap pelana baja ringan satu menggunakan baja ringan Truss C ukuran 0,75 sampai dengan 1,00 mm. Jarak antar baja dibuat sekitar 80 cm – 125 cm. Rangka baja ringan yang digunakan sekitar 30 mm sampai 40 mm dipasang sesuai dengan ukuran serta jenis genteng pada bangunan sambungan lurusnya menggunakan 4-6 buah baut drilling, sedangkan masalah sambungan model miring menerapkan 2-3 buah baut drilling. Model atap pelana baja ringan memang sangat cocok diterapkan pada bangunan kantor, rumah sakit, gedung tinggi, dan kawasan Detail Atap Pelana Tradisional KlasikUntuk bangunan rumah bergaya tradisional klasik, tentunya bisa menggunakan desain bangunan seperti ini. Atap memang dirancang dengan 1 arah model setengah pelana, kemudian rangkanya akan menyesuaikan dengan tinggi ampig atau gewel karena oversteak bangunan dibuat ring gantung baja ringan menggunakan tumpuan oversteak untuk membuat atap bisa lebih kokoh dan bertahan lama. Detail atap pelana seperti ini melibatkan listplang, balok tembok, balok tarik, usuk, reng, balok tekan, balok penahan, genteng keramik, balok tiang, dan juga Harga Atap Alderon Per Meter5. Konstruksi Kuda-Kuda Kayu SederhanaRencana atap pelana menggunakan bahan kayu kering, berumur tua, dan pastinya tidak mudah mengalami keretakan. Kayu digunakan sebagai papan lisplang, kemudian ditambahkan dengan mur, baut, besi strip untuk membuat konstruksi atap tampak lebih penyokongnya bisa menggunakan balok latal 15/20 sebanyak 3 buah. Guna menyatukan penyokong dan atap, maka gunakan ring baik ukuran 15/15. Pada bagian atap pelana juga bisa ditambahkan dengan pengapit berukuran 2×6/12 agar tampilannya terlihat lebih Detail Atap Pelana Kuda-Kuda Tipe 1Atap pelana kuda-kuda tipe 1 memiliki desain yang cukup sederhana, terdiri atas detail A, B, C, D, dan E. Detail A berkaitan dengan model atap yang akan digunakan tumpuannya ada di bagian tengah, sedangkan detail B, C, D, dan E terletak pada bagian akan menggunakan kerangka atap pelana satu ini, maka Anda bisa memperhatikan bagian papan ruiter, usuk, gording, dan juga kuda-kuda. Bahan yang bisa digunakan pada atap pelana kuda tipe 1 diantaranya kayu, perpaduan kayu serta baja ringan, dan material sedang Rangka Baja Ringan Model PelanaRencana atap pelana model baja ringan bisa menyesuaikan ukuran rumah, baik minimalis atau ukuran besar sampai lantai 2. Desainnya memang mirip dengan tenda dan perisai, tetapi bentuk lebih simpel dengan bagian atas lancip. Unik bukan?Ciri khas dari atap pelana satu ini memiliki 2 bidang trapezium, kemiringan sekitar 30-40 derajat, dan tidak terlalu membutuhkan talang. Jika ingin diterapkan pada bangunan rumah berlantai tidak masalah, asalkan konstruksi dan ukurannya benar-benar harus rencana atap pelana memang dinilai lebih simpel dibandingkan dengan model atap lain, namun tetap perhatikan masalah bahan dan ukuran yang digunakan. Pilih model atap pelana terbaik sesuai dengan bangunan yang ingin didirikan, sehingga bisa kuat dan tampilannya lebih bagus.
Rangkaatap baja ringan bisa diaplikasikan di hampir semua model atap bangunan seperti atap datar, atap pelana, atap limasan, dan atap perisai. Kesimpulannya baja ringan merupakan rangka atap yang terbaik untuk saat ini. Kembali ke topik awal tentang perhitungan luas pada atap bangunan dari baja ringan. Pada dasarnya, rumus untuk menghitung
Jangan Sampai Salah, Berikut Cara Menghitung Atap Baja Ringan Model Pelana dengan Tepat Jangan Sampai Salah, Berikut Cara Menghitung Atap Baja Ringan Model Pelana dengan Tepat Tidak semua orang tahu cara menghitung atap baja ringan model pelana. Atap baja ringan model ini pun merupakan salah satu jenis atap yang banyak digunakan pada bangunan modern. Atap ini terdiri dari dua bagian yang saling bertemu pada titik tertinggi dan membentuk sudut kemiringan yang sama di kedua sisi. Dalam perhitungan atap baja ringan model pelana, diperlukan beberapa informasi seperti lebar, panjang, dan tinggi atap, beban yang harus ditahan oleh atap, serta jenis material baja ringan yang akan digunakan. Kalau Anda ingin tahu lebih banyak tentang atap pelana, Anda bisa membaca artikel berikut ini Kekurangan dan Kelebihan Atap Pelana Yang Harus Diketahui Dalam artikel ini Anda akan dijelaskan dengan lebih detail tentang cara menghitung atap baja ringan model pelana beserta rumus-rumus yang diperlukan. Untuk menghitung baja ringan atap pelana, Anda memerlukan beberapa informasi dasar, seperti panjang dan lebar atap, kemiringan atap, serta beban yang akan ditopang oleh struktur atap. Berikut adalah cara menghitung baja ringan atap pelana dengan mudah. 1. Hitung Luas Atap Mencari luas atap membutuhkan rumus yang mudah dan sudah dikenal sejak Anda duduk di bangku sekolah. Semua ini didapat dengan penggunaan rumus berikut Luas atap panjang x lebar Sebagai contoh penerapan, asumsikan bahwa panjang atap adalah 10 meter dan lebarnya 8 meter. Itu berarti luas atap yang 10 x 8 = 80 meter persegi. 2. Tentukan Kemiringan Atap Kemiringan atap diukur dalam derajat atau persentase. Contohnya seperti kemiringan atap 25 derajat atau 25%. Anda bisa menemukannya dengan rumus Kemiringan atap ½ x lebar bangunan x cosinus sudut kemiringan Kalau Anda membutuhkan panduan yang lebih lengkap tentang cara menghitung kemiringan atap, Anda bisa membaca artikel berikut ini Mengetahui Cara Menghitung Kemiringan Atap Rumah 3. Hitung Panjang Miring Atap Panjang miring atap adalah jarak diagonal dari ujung atap ke ujung atap yang lain. Anda bisa menggunakan rumus pythagoras untuk menghitung panjang miring atap dengan rumus a² + b² = c². Misalnya, jika panjang atap adalah 10 meter dan kemiringannya 25 derajat, maka panjang miring atap adalah 10 / cos25 = meter. 4. Tentukan Beban Atap Beban atap tergantung pada jenis material atap dan kondisi cuaca di daerah Anda. Anda bisa mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai beban atap dari peraturan bangunan setempat atau konsultan struktur. Rumus yang digunakan untuk menghitung beban ialah sebagai berikut Beban total pada atap q =beban mati D + beban hidup L 5. Hitung Gaya Tarik dan Tekan pada Baja Ringan Gaya tarik dan tekan pada baja ringan ditentukan oleh beban serta kemiringan atap. Anda bisa menggunakan rumus-rumus matematika atau menggunakan software untuk menghitung gaya tarik dan tekan pada baja ringan. Penampakan dalam rumusnya sendiri bisa dilihat sebagai berikut H = q x L / 2 Keterangan q = beban total pada atap dihitung seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya. L = panjang atap pelana. Menghitung gaya tarik T dan tekan C pada tiang atap T = H x L/2-X / L C = H x X / L Keterangan x = jarak dari ujung atap ke titik di mana gaya tarik dan tekan dihitung. Perlu diingat bahwa dalam menghitung gaya tarik dan tekan pada atap pelana, diperlukan asumsi bahwa struktur atap bersifat ideal, maksudnya struktur rangka atap pelana adalah rangka dua dimensi yang seimbang serta terbuat dari bahan yang homogen. Selain itu harus dipastikan bahwa material atap yang digunakan mampu menahan gaya tarik dan tekan yang dihasilkan oleh struktur rangka atap pelana. Oleh karena itu sebaiknya konsultasikan perhitungan ini kepada seorang ahli struktur atau insinyur sipil yang kompeten serta berpengalaman. Apa Saja Tips Memasang Atap Pelana? Supaya atap pelana dapat berfungsi dengan baik maka pemasangannya harus tepat dan benar. Ada beberapa aspek yang perlu Anda perhatikan supaya tidak ada kesalahan dalam proses pemasangannya. Perhatikan informasinya dengan saksama di bawah ini. 1. Perencanaan dan Perhitungan yang Matang Sebelum memasang atap pelana, pastikan untuk melakukan perencanaan dan perhitungan yang matang. Perhitungan ini mencakup penentuan dimensi atap pelana, jarak tiang, jenis, ukuran bahan yang digunakan, dan lain sebagainya. Selain itu Anda perlu memeriksa peraturan lokal, seperti tata cara pembangunan dan persyaratan struktural yang berlaku. 2. Pemilihan Bahan yang Tepat Pilihlah bahan yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan. Pastikan bahan yang digunakan memenuhi standar kualitas dan kekuatan yang diperlukan untuk mendukung beban atap sekaligus cuaca ekstrem, seperti angin kencang, hujan lebat, serta salju. 3. Pemasangan Rangka Atap Pelana yang Tepat Rangka atap pelana harus terpasang dengan baik dan benar. Pastikan ukuran, jarak, dan sudut antar tiang sudah sesuai dengan perhitungan yang telah dilakukan. Jangan lupa memasang baut, mur, atau paku pada posisi yang tepat. Pastikan juga rangka atap pelana seimbang dan tidak miring. 4. Pemasangan Pelat Penutup Pelat penutup atap pelana harus dipasang dengan benar dan kuat agar tahan terhadap cuaca ekstrem. Pastikan pelat penutup terpasang rapat dan terkunci dengan baik di setiap sambungan. Gunakan bahan yang tahan korosi dan tahan lama. 5. Pemasangan Genting atau Bahan Atap Lainnya Genting atau bahan atap lainnya harus dipasang dengan hati-hati dan benar. Pastikan setiap bagian lainnya terpasang rapat tanpa celah. Jika diabaikan makadapat menimbulkan rembesan air. Pasang juga penahan angin di sisi genting atau bahan atap yang berdekatan dengan tepi atap pelana untuk mencegah genting terlepas akibat angin kencang. 6. Perawatan dan Pemeliharaan Setelah selesai dipasang, perawatan dan pemeliharaan atap pelana sangat penting untuk menjaga kekuatan sekaligus keindahan atap. Bersihkan atap secara teratur untuk mencegah tumbuhnya lumut atau jamur yang dapat merusak atap. Pastikan juga struktur dan bahan atap tidak terkena kerusakan atau korosi. 7. Konsultasikan dengan Ahli Jika merasa kesulitan dalam memasang atap pelana, jangan sungkan untuk menghubungi ahli atau profesional yang berpengalaman di bidang perencanaan dan pemasangan atap. Melalui konsultasi dan bimbingan dari ahli, risiko kesalahan dalam pemasangan atap pelana bisa diminimalisir. Dalam menghitung atap baja ringan model pelana, diperlukan perencanaan yang matang dan rumus-rumus yang tepat. Setelah menghitung kebutuhan material, tahap selanjutnya adalah memilih bahan yang berkualitas dan tepat untuk mendukung kekuatan atap. Indosteger merupakan salah satu penyedia bahan-bahan material konstruksi berkualitas dengan harga yang terjangkau. Salah satu bahan material yang tersedia di Indosteger ialah hollow baja ringan dalam berbagai ukuran. Cari tahu semua informasi yang Anda butuhkan, seperti harga hollow baja ringan 4x4 per batang. Jika Anda membutuhkan bahan-bahan material untuk proyek konstruksi, jangan ragu untuk menghubungi tim Indosteger untuk pemesanan dan informasi harga yang lebih detail. Dapatkan bahan-bahan material berkualitas dan tepercaya untuk mendukung kesuksesan proyek konstruksi Anda hanya di Indosteger. Semoga informasi cara menghitung atap baja ringan model pelana di atas bermanfaat untuk Anda! Sumber Recent Articles Simpati: +6281 295 873 335 XL : +62817 895 333 (bisa WA) Melayani baja ringan,baja berat,rangka atap,plafon,partisi,renovasi,dan lain-lain Perum Puncak Permata Sengkaling Blok H22 (Dau - Malang) Hub. kami untuk konsultasi (gratis) Beranda Model Rangka Atap Baja Ringan 1. Pelana / Gewl / Gunungan. Rangka Atap Pelana: 2. Limas / Jurai / Perisai. Contohpenghitungan kebutuhan batang atap baja ringan ini untuk rumah tipe 45 dan model atap pelana. Ilustrasi bagan rangka atap baja ringan. Sumber. Setelah itu masukan kemiringan atapnya, standar kemiringan atap pada umumnya berkisar antara 30 - 35 derajat. Jika ingin membuat atap yang lebih landai, anda harus membuat penahan di Kinisudah banyak artisetek yang memilih model atap sandar atau skilion yang akan dikombinasikan dengan atap pelana. Salah satunya adalah baja ringan sangat bisa di model apapun serta bentuknya minimalis dan modern. Atap dari rangka baja ringan terbilang fleksibel. Model kanopi baja ringan ini bisa kamu contoh untuk inspirasi pada rumahmu. RangkaAtap Bentuk Piramida. Seperti namanya, bentuk konstruksi rangka atap model ini memiliki bentuk Piramida, dengan bagian persegi bagian bawah dan mengerucut di bagian atas. Atap Pelana. Jenis atap ini sangat simple, artistik, sederhana dan digunakan pada banyak desain rumah baik di Indonesia dan berbagai negara. Seperti sebuah bentuk Cenderungtidak terjebak dalam bentuk konstruksi konvensional seperti atap pelana atau atap perisai dan kombinasi diantara keduanya. Desain atap yang tidak terjebak dalam pakem lama ini menimbulkan sedikit banyak masalah dalam konstruksinya, terutama bagi mereka yang memakai material rangka atap baja ringan. Selain faktor kekakuan PjqG5ap.
  • oge12vhy0x.pages.dev/99
  • oge12vhy0x.pages.dev/203
  • oge12vhy0x.pages.dev/168
  • oge12vhy0x.pages.dev/210
  • oge12vhy0x.pages.dev/287
  • oge12vhy0x.pages.dev/253
  • oge12vhy0x.pages.dev/118
  • oge12vhy0x.pages.dev/382
  • oge12vhy0x.pages.dev/385
  • rangka atap pelana baja ringan